Senin, 09 Maret 2015

Review Film : Exodus Gods and Kings


Bagi yang rajin baca kitab suci pasti apal banget kan ceritanya Musa. Nah di film ini Musa jadi tokoh utama dalam ceritanya. But forget about the Bible for a while, fokus di ceritanya film ini. Jujur aku lom pernah baca yang di kitab suci, bacanya cuma pas bacaan di gereje aja :D hehehe.
Diceritakan Musa hidup mewah di Istana Firaun Memphis dan tumbuh besar dengan pangeran Ramesses II  mereka bagaikan saudara sendiri. Sampai suatu saat ayah Ramesses II, Seti I memberikan mereka berdua pedang yang sama untuk mengingatkan persaudaraan mereka. Merekapun berperang bersama melawan bangsa Het n menang, tapi disono Musa menyelamatkan Ramesses II yang hampir mati keinjek kereta kuda. Waktu pulang, Seti menyuruh Ramesses ke Pithom mengurus masalah budak yahudi di sana. Tapi yang jadinya ke Pithom si Musa.
Musa disana ketemu tetuanya Yahudi yang jadi budak Mesir, dan dia jadi tau kalau sebenernya dia adalah keturunan Yahudi juga yang diketemukan dan kemudian diangkat anak oleh Bithia waktu Musa dibuang di Sungai. Kebetulan waktu Musa lahir ada perintah raja kalau setiap anak laki-laki yang lahir akan dibunuh, jadi si ortunya Musa terpaksa “ngelekne” Musa. Wkwkwkwk. Waktu Musa diberitahi masalah ntu ada budak juga yang tau dan melaporkannya ke wakil raja Pithom. Wakil raja Pithom kemudian melapor ke Ramesses (Seti udah meninggal dan digantikan anaknya).  Akhirnya Musa diusir dari Istana dan mengembara di padang gurun belantara. Sampai dia ketemu seorang wanita cantik dan menikahinya mpe punya anak.
Sembilan tahun kemudian Musa ditampaki sosok anak kecil yang minta dia menjalankan perintahnya, membebaskan bangsa Yahudi dari perbudakan Mesir. Dia berangkat dan meninggalkan keluarganya. Petualanganpun dimulai, dari mengajari orang Yahudi memanah dan berperang sampe bergerilya melawan pemerintahan Ramesses II. Musa menuntut kemerdekaan bangsa Yahudi yang tertindas disitu dan akan membawanya ke Kanaan. Tapi perjuangan tersebut mental mpe Musa harus bersembunyi dari Mesir dan tiap hari ada aja yang digantung karena mereka tidak mau melapor dimana Musa bersembunyi.

Anak kecil itu (keliatannya perantara Allah n Musa gitu) akhirnya menurunkan bencana2 pada bangsa Mesir. Dari buaya yang makan nelayannya Mesir, Sungai Nil yang berubah warna jadi merah soalnya ikannya pada mati mpe yang terakhir anak laki2 sulung yang mati kalau pintu mereka tidak diolesi darah domba. Termasuk anak Ramesses yang mati saat hari itu. Ramesses akhirnya setuju melepas para budak Yahudi dan dipimpin Musa menuju Kanaan. Tapi akhirnya beberapa hari kemudian Ramesses dendam lagi dan mengejar Yahudi. Musa akhirnya memilih memotong jalur tapi mereka tiba di laut Merah dan tidak ada jalan lagi ke seberang. Disaat kebingungan tersebut Allah memberi jalan Musa, membelah laut Merah jadi bangsa Yahudi bisa lewat menembus tengah laut. Tapi tentara Mesir ternyata sudah dapat menyusul Musa dan Yahudi, mereka mengikuti para yahudi menyebrang Laut Merah. Allah berkehendak lain, saat semua Yahudi sudah berhasil menyebrang, Laut kembali pasang dan meluluh lantahkan tentara Mesir. Bangsa Yahudi akhirnya terbebas dari perbudakan bangsa Mesir dan berhasil melahirkan ilmuwan2 terkenal di dunia yang menyumbang sesuatu yang berharga untuk dunia. Hahahaha
Christian Bale yang berperan jadi Musa disini, ganteng banget sumpah. Apalagi pas masih awal2 film pas dia berperan masih muda. ooohhh God..so handsome..hahaha

Tidak ada komentar:

Posting Komentar